

Ini bukan hanya soal rokok semata. Dari kantung nikotin hingga produk tembakau yang dipanaskan dan rokok elektronik, Industri rokok menyusun serangkaian menu produk yang menyasar tiap konsumen dan calon konsumen potensial.
Ada apa di balik ekspansi ini?
Industri rokok menyatakan jika mereka ingin memberikan “alternatif yang lebih baik” daripada rokok. Hal serupa pernah mereka lakukan di tahun 1950-an saat memperkenalkan rokok filter, lalu di tahun 1970-an dengan varian rokok “light” dan “low-tar”. Tak ada satu pun yang membuat konsumsi rokok menjadi lebih aman.
Kenyataannya, menu yang terus berkembang ini justru merupakan cara mereka untuk menjerat sebanyak mungkin orang.